Padang Pariaman, Humas -- Tim penilai Lomba Sekolah Sehat (LSS) tingkat Kabupaten Padang Pariaman kunjungi MTsN 5 Padang Pariaman, Jum'at (26/07/2024).

LSS merupakan ajang perlombaan untuk menilai prestasi sekolah maupun madrasah dalam melaksanakan dan pengelolaan Usaha Kesehatan Sekolah (UKS). Setelah raih Juara 1 pada tahun 2023 lalu, tahun 2024 ini MTsN 5 Padang Pariaman kembali ambil bagian.

Pada kunjungan kali ini, delapan orang tim penilai masing-masing, Kepala Bidang Komunikasi dan Informasi Publik pada Dinas Komunikasi dan Informasi, Heri Sugianto, Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan pada Dinas Kesehatan, Pipit Yenita, Kepala Bidang Perlindungan Masyarakat, Murniati, Pengembang Teknologi Pembelajaran pada Dinas Pendidikan, Armand, Staf Pendidikan Madrasah pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Padang Pariaman, Ali Masri, Pengendali Dampak Lingkungan pada Dinas Lingkungan Hidup, Efrison, Sekretaris Pokja IV, Ferawati dan Pranata Komputer, Reni Nofrianti.

Sementara itu, pendamping dari Kecamatan Ulakan Tapakis, Kepala Seksi Pemerintahan, Ade Kusnandar, Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat, Wahyu Adi Pranata dan Staf Kantor Wali Nagari Tapakis, Hasan Basri.

"Yang dinilai dalam Lomba Sekolah Sehat adalah kondisi sekolah. Meliputi ruang kepala sekolah, ruang guru, ruang kelas, ruang perpustakaan, tempat ibadah, ruang UKS, fasilitas sanitasi, kamar mandi, pelaksanaan trias UKS, lingkungan bersih, indah, tertib, rindang dan memiliki penghijauan yang memadai. Memiliki tempat pembuangan dan pengelolaan sampah yang memadai," kata Pipit Yenita.

Tim penilai juga memeriksa kelengkapan berkas-berkas yang ada di sekretariat UKS, mushalla, perpustakaan, ruang belajar, ruang kantor, kantin madrasah, toilet, drainase, taman tanaman obat dan tanaman dapur. Selain itu, kesesuaian rasio jumlah siswa dengan jumlah toilet yang dimiliki oleh madrasah. Semuanya harus memenuhi standar penilaian UKS dan LSS.

"Salah satu yang turut menjadi penilaian, adanya integrasi kegiatan UKS dengan  mata pelajaran yang disampaikan di kelas," ujar Arman, dari Tim Pengembang Pembelajaran.

"Disamping itu, madrasah harus memiliki sarana dan prasarana yang memadai untuk terciptanya lingkungan madrasah yang bersih dan sehat," tambahnya.

Sementara itu, Kepala MTsN 5 Padang Pariaman, Salvina, didampingi Kepala Urusan Tata Usaha, Syamsudin, beserta jajaran wakil kepala dan tenaga pendidik, menyampaikan harapannya agar MTsN 5 Padang Pariaman dapat kembali keluar sebagai yang terbaik.

"Madrasah kita sudah dua kali meraih Juara 1 penilaian UKS dan Lomba Sekolah Sehat tingkat Kabupaten Padang Pariaman. Serta memegang piala bergilir pemenang Lomba Sekolah Sehat tingkat Kabupaten Padang Pariaman. Kita berharap, tahun ini MTsN 5 Padang Pariaman tetap memegang gelar juara dan piala bergilir," harap Salvina.

Terpisah, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Padang Pariaman, H. Syafrizal, memberikan apresiasi dan semangat kepada MTsN 5 Padang Pariaman.

"Dalam perlombaan pasti ada yang terbaik. Untuk meraihnya, dibutuhkan inovasi dan kebersamaan. Kita doakan tahun ini MTsN 5 Padang Pariaman kembali menjadi yang terbaik dalam penilaian UKS dan Lomba Sekolah Sehat," tutur Ka. Kankemenag. (Humas MTsN 5 Padang Pariaman)